1. Penghitungan & Pemeriksaan Spot
Pilih karton secara acak di setiap posisi dari atas, tengah dan bawah serta empat sudut, yang tidak hanya mencegah kecurangan tetapi juga memastikan pemilihan sampel yang representatif untuk mengurangi risiko yang disebabkan oleh pengambilan sampel yang tidak merata.
2 .Pemeriksaan Karton Luar
Periksa apakah spesifikasi karton luar sesuai dengan kebutuhan klien.
3. Tandai Pemeriksaan
1) Periksa apakah pencetakan dan label sesuai dengan kebutuhan atau kenyataan klien.
2) Periksa apakah informasi dalam barcode dapat dibaca, sesuai dengan kebutuhan klien dan berada di bawah sistem kode yang benar.
4 .Pemeriksaan Kotak Dalam
1) Periksa apakah spesifikasi kotak dalam berlaku untuk paket.
2) Periksa apakah kualitas kotak bagian dalam dapat melindungi produk di dalam dan tali pengikat yang digunakan untuk penyegelan kotak sesuai dengan kebutuhan klien.
5. Pemeriksaan Pencetakan
1) Periksa apakah pencetakan sudah benar dan warnanya sesuai dengan kartu warna atau sampel referensi.
2) Periksa apakah label sesuai dengan persyaratan klien dan berisi informasi yang benar.
3) Periksa apakah barcode dapat dibaca dengan pembacaan dan sistem kode yang benar.
4) Periksa apakah barcode rusak atau tidak jelas.
6 .Pemeriksaan Pengepakan Individu / Pengepakan Dalam
1) Periksa apakah metode pengemasan dan bahan produk sesuai dengan kebutuhan klien.
2) Periksa apakah jumlah kemasan di kotak dalam sudah benar dan sesuai dengan penandaan di karton luar serta kebutuhan klien.
3) Periksa apakah barcode dapat dibaca dengan pembacaan dan sistem kode yang benar.
4) Periksa apakah pencetakan dan label pada polybag sudah benar dan sesuai dengan kebutuhan klien.
5) Periksa apakah label pada produk benar dan rusak.
7 .Pemeriksaan Bagian Dalam
1) Periksa kemasan sesuai dengan jenis dan jumlah setiap bagian yang tercantum dalam petunjuk pengoperasian.
2) Periksa apakah suku cadang lengkap dan sesuai dengan persyaratan jenis dan jumlah yang ditentukan dalam petunjuk pengoperasian.
8 .Pemeriksaan Rakitan
1) Inspektur harus memasang produk secara manual atau meminta bantuan pabrik, jika pemasangan sangat sulit.Inspektur setidaknya harus memahami prosesnya.
2) Periksa apakah sambungan antara komponen utama, antara komponen utama dan bagian, dan antara bagian kencang dan halus dan apakah ada komponen yang bengkok, berubah bentuk atau pecah.
3) Periksa apakah sambungan antar komponen kokoh saat pemasangan untuk memastikan stabilitas produk.
9. Inspeksi Gaya, Bahan & Warna
1) Periksa apakah jenis, bahan dan warna produk sesuai dengan sampel referensi atau spesifikasi klien
2) Periksa apakah struktur dasar produk sesuai dengan sampel referensi
3) Periksa apakah diameter, ketebalan, material dan lapisan luar pipa sesuai dengan sampel referensi.
4) Periksa apakah struktur, tekstur dan warna kain sesuai dengan sampel referensi.
5) Periksa apakah proses menjahit kain dan aksesori sesuai dengan sampel atau spesifikasi referensi.
10. Pemeriksaan Ukuran
1) Ukur seluruh ukuran produk: Panjang×Lebar×Tinggi.
2) Ukur panjang, diameter dan tebal pipa.
Instrumen yang diperlukan: Pita baja, vernier caliper atau mikrometer
11 .Pemeriksaan Pengerjaan
1) Periksa apakah tampilan tenda yang terpasang (3-5 sampel sesuai standar) tidak beraturan atau cacat.
2) Periksa kualitas kain di luar tenda apakah ada lubang, benang putus, rove, benang ganda, abrasi, goresan membandel, noda, dll.
3) Dekati tenda dan periksaifmenjahit bebas dari senar putus, putus, senar loncat, sambungan kurang baik, lipatan, jahitan bengkok, senar jahit lepas, dll.
4) Periksa apakah ritsleting di pintu masuk mulus dan jika kepala ritsleting lepas atau tidak berfungsi.
5) Periksa apakah pipa pendukung di dalam tenda bebas dari retak, deformasi, tekukan, pengelupasan cat, goresan, abrasi, karat, dll.
6) Periksa juga tenda yang akan dipasang, termasuk aksesoris, komponen utama, kualitas pipa, kain dan aksesoris, dll secara berurutan
12 .Uji Fungsi Lapangan
1) Tes pembukaan dan penutupan tenda: Lakukan setidaknya 10 tes pada tenda untuk memeriksa kinerja bantalan sambungan pendukung dan soliditas.
2) Tes pembukaan dan penutupan bagian: Lakukan 10 tes pada bagian, seperti ritsleting dan gesper pengaman.
3) Uji tarik pengikat: Lakukan uji tarik pada pengikat yang memasang tenda dengan gaya tarik 200N untuk memeriksa kekuatan pengikat dan soliditasnya.
4) Uji nyala kain tenda: Lakukan uji nyala pada kain tenda, jika kondisi memungkinkan.
Uji dengan metode pembakaran vertikal
1) Tempatkan sampel pada dudukan dan gantungkan pada lemari uji dengan bagian bawah 20 mm dari bagian atas tabung api
2) Sesuaikan ketinggian tabung api menjadi 38mm (±3mm) (dengan metana sebagai gas uji)
3) Mulai mesin dan tabung api akan bergerak di bawah sampel;lepaskan tabung saat terbakar selama 12 detik dan catat waktu afterflam
4) Keluarkan sampel setelah selesai pembakaran dan ukur panjang kerusakannya
Waktu posting: Nov-29-2021